STITCH
Asal Mula Stitch
Karakter stitch terkadang jahat, dan terkadang baik.
Sebelumnya, film animasi layar lebar
produksi Disney sepanjang pertengahan 1990-an selalu dibuat secara
besar-besaran dengan budget yang besar. Inspirasi membuat film animasi
yang ekonomis berasal dari film Dumbo yang diproduksi Disney pada tahun
1941. Sebelum Dumbo, Disney memproduksi film-film yang lebih mahal,
misalnya: Pinocchio dan Fantasia. Chris Sanders, kepala artis papan
cerita di Disney Feature Animation, didekati untuk dimintai pendapatnya.
Pada tahun 1985, Sanders pernah menciptakan karakter bernama Stitch
untuk buku anak-anak yang ternyata tidak laku. Ia masih berniat
menghidupkan kembali tokoh Stitch, dan memproduksi film animasi tentang
Stitch. Daerah pedesaan di Kansas awalnya dipilih sebagai lokasi film
animasi Stitch, maksudnya agar Stitch dapat berinteraksi dengan
karakter-karakter lainnya sementara berada di lokasi yang cukup
terisolir, dan tidak membuat kerusakan yang lebih besar. Keputusan
mengubah latar belakang cerita ke Pulau Kauaʻi di Hawaii nantinya
terbukti membuat plot semakin jelas. Sebelumnya tidak ada film animasi
yang memakai Kepulauan Hawaii sebagai lokasi cerita. Menurut Sanders:
"Animasi biasanya mengambil latar belakang cerita di zaman kuno, Eropa
abad pertengahan—seperti halnya begitu banyak cerita dongeng—pemilihan
Hawaiʻi sebagai lokasi cerita merupakan sebuah terobosan. Namun pilihan
tersebut ternyata memberi warna baru untuk keseluruhan film, dan memaksa
kami untuk menulis ulang ceritanya." Dean DeBlois yang juga menulis
Mulan (1998) bersama Sanders, dipanggil untuk ikut menulis dan menjadi
sutradara Lilo & Stitch, sementara eksekutif Disney bernama Clark
Spencer menjadi produser. Tidak seperti produksi Disney Feature
Animation yang lalu, praproduksi Lilo & Stitch hanya ditangani oleh
sebuah tim yang tetap relatif kecil dan terisolir dari manajemen tingkat
atas hingga film ini masuk ke dalam tahap produksi. Desain set dan
penggambaran karakter didasarkan gaya artistik khas Chris Sanders.
Ketika tim animasi mengunjungi Kauaʻi untuk melakukan riset keadaan
setempat, pramuwisata menjelaskan arti ʻohana yang merupakan konsep
keluarga besar di kalangan orang Hawaii. Konsep ʻohana akhirnya menjadi
tema penting dalam film-film Stitch. DeBlois berkata: "Ke mana saja kami
pergi, pramuwisata kami kelihatannya kenal dengan semua orang. Dia lah
orang yang menjelaskan kepada kami konsep Hawaii tentang ʻohana,
perasaan kekeluargaan yang terus berlanjut di luar sanak saudara dekat
kita. Konsep ʻohana begitu memengaruhi cerita ini hingga kami
menjadikannya sebagai tema dasar [film Stitch], sekaligus perasaan yang
menjadikan Stitch mau mengubah sikapnya, walaupun berbeda dengan tujuan
semula dirinya diciptakan, yakni untuk menghancurkan." Pulau Kauaʻi
sebelumnya telah dijadikan lokasi film-film seperti Raiders of the Lost
Ark dan trilogi Jurassic Park. Animator Disney menghadapi tugas pelik
dalam menyusun plot film ini yang mencampur keadaan Pulau Hawaii yang
indah dengan kehidupan keluarga miskin dan tidak utuh yang dijalani
orang Hawaii dan orang Barat yang hidup di masa resesi. Pengisi suara
untuk Nani dan David adalah Tia Carrere yang orang asli Honolulu dan
Jason Scott Lee yang dibesarkan di Hawaii. Mereka berdua juga turut
membantu menulis ulang dialog-dialog ke dalam dialek percakapan
sehari-hari orang Hawaii dan menambahkan bahasa gaul Hawaii. Sanders and
DuBlois memilih untuk menyimpang dari kebiasaan yang sudah dijalani
Disney selama beberapa dekade. Keduanya memilih untuk menggunakan latar
belakang yang dicat memakai cat air dan bukan memakai cat gouache.Cat
air sebenarnya pernah digunakan untuk film-film animasi pendek Disney di
awal keemasan Disney, termasuk film animasi berdurasi panjang Snow
White and the Seven Dwarfs (1937) dan Dumbo. Namun teknik cat air tidak
dipakai lagi sejak pertengahan 1940-an, dan diganti dengan gouache yang
tidak terlalu rumit dibandingkan cat air. Sanders lebih menyukai cat air
untuk Lilo dengan maksud menampilkan warna cerah buku cerita bergambar
dan mengikuti pencapaian di bidang seni seperti halnya film Dumbo.
Akibatnya, para artis penggambar latar harus dilatih kembali untuk
menggunakan cat air. Desain karakter dalam film ini didasarkan pada gaya
menggambar khas Sanders dan jauh dari gaya tradisional Disney.
Unsur-unsur luar angkasa dalam film ini, termasuk pesawat-pesawat
angkasa, digambar untuk menyerupai hewan laut, seperti paus dan
kepiting.
Sumber: http://hanasitifachrianti.blogspot.com/2013/03/asal-mula-stitch-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar